Angkatan Udara Amerika Serikat memperingatkan para prajuritnya untuk berhati-hati dalam menggunakan Facebook dan situs-situs jejaring sosial populer lainnya, karena beberapa fitur di situs-situs tersebut dapat menunjukkan kepada musuh lokasi dari pasukan AS di zona perang.
Dalam sebuah peringatan yang dikirimkan ke komandan-komandan senior, prajurit-prajurit di lapangan, dan di websitenya, pihak Angkatan Udara mengatakan bahwa penggunaan yang gegabah dari layanan ini dapat menghasilkan implikasi yang merusak keamanan operasi dan privasi. Demikian seperti yang dikutip dari Telegraph, Jumat (19/11/2010).
Aplikasi-aplikasi yang ditawarkan oleh layanan-layanan ini termasuk Facebook, Foursquare, Gowalla dan Loopt, yang mana bisa mengidentifikasi lokasi seseorang, bahkan menunjukkannya di peta.
Fitur Facebook yang bernama 'Places' dikhawatirkan oleh para komandan militer AS akan dampaknya pada prajurit-prajurit mereka di Irak dan Afganistan, terutama bagaimana informasi tersebut dapat digunakan oleh pihak musuh.
Sementara pihak Angkatan Darat AS akan mengirim pesan peringatan yang sama kepada para prajuritnya. Kebanyakan dari situs-situs tersebut, para pengguna bisa mengatur setting-annya; apakah untuk mengaktifkan atau menonaktifkan fitur geo-location nya.
Pihak militer AS memiliki sekitar 95.000 prajurit di Afganistan dan 50.000 di Irak.
(srn)
